Senin, 30 September 2019 Mahasiswa PGMI STAI Persatuan Islam Garut tuntaskan sidang PLP I. Sidang PLP I sebagai final dari rangkaian kegiatan PLP I selama dua minggu. PLP 1 diikuti oleh seluruh mahasiswa PGMI semester lima. Sidang PLP diadakan sebagai bentuk penilaian terhadap kegiatan dan laporan PLP I secara objektif.
Dimulai dari pukul satu siang, seluruh kelompok PLP I bergiliran mempresentasikan hasil observasi dan laporan PLP di sekolah mitranya masing-masing. Dilaksanakan di Ruang Prodi, Kelompok pertama PLP I yaitu PLP di MIN Suci Kaler membuka presentasinya dengan lancar, diikuti dengan lontaran pertanyaan-pertanyaan dari tim Penguji sidang yaitu Ustadz Yusup Tajri, M.Pd dan Ustadzah Fenti Inayati M, Ag selaku Ketua dan Sekretaris Prodi PGMI STAI Persatuan Islam Garut. Kelompok Kedua PLP I yaitu PLP di SD IT Al Mashduqi menonjolkan observasi pembiasan-pembiasaan positif di sekolah mitranya, yang membuat tim penguji tertarik untuk membahas hal tersebut. Dan ditutup oleh kelompok terakhir yang memakan waktu sampai pukul enam sore. Kelompok PLP 1 di SDIT Rancabango memaparkan cukup banyak mengenai kegiatan unggulan dari sekolah mitranya.
Menurut Ketua Prodi PGMI sendiri selain dari hasil laporan yang tertulis, penilaian sidang ini merujuk pada beberapa hal yaitu penguasaan materi dan kerjasama dari tiap kelompok. “Adapun penilaian sidang dilihat dari pelaporan dan penguasaan yang dilaporkan serta kekompakan kelompok” tuturnya.
Seluruh mahasiswa PGMI yang mengikuti sidang mengaku mendapatkan cukup banyak ilmu dari kegiatan PLP ini. Dari jumlah 15 orang mahasiswa PGMI semester lima yang mengikuti PLP, salah satunya mengatakan sangat bersyukur diberi kesempatan untuk mengobservasi SD mitra yang memiliki cara mendidik yang bagus. “Seneng banget soalnya banyak ilmu yang didapet apalagi di SD yang saya observasi itu bagus gitu, beda sama sekolah umumnya. Jadi saya juga kalo misalnya ada hal baru di sana seperti penggunaan bahasa Inggris, ice breaking yang inovatif, dan cara mengajar yang berbeda nah itu saya serap dan coba ajarkan juga di sekolah tempat saya mengajar” ucap Kokom Komariah saat sedang mempresentasikan laporannya di depan tim penguji. Diharapkan setelah berakhirnya kegiatan PLP I ini dapat menjadi batu loncatan awal menuju PLP II yang akan dihadapi di semester yang lebih tinggi nanti. (Asfani)